Motor NSR 250: Spesifikasi & Seriesnya

Hai Sobat bikerz, mari kita tutup trilogi Honda NSR 250 Series dengan gaya. Di Indonesia, seri ini adalah impian setiap penggemar sepeda motor. Kamu belum bisa disebut raja motor 2 Tak jika garasi kamu belum berisi Honda NSR 250 MC28 yang legendaris ini. Bagaimana bisa tidak? Honda NSR 250 MC28 ini telah muncul di film Full Throttle dan The Legend Of Speed. Jika kamu belum sempat membaca, silakan kunjungi BAGIAN 1 dan BAGIAN 2. Honda NSR 250 MC28 adalah seri terakhir dari keluarga NSR 250 dan yang termahal di antara seri-seri lainnya. Apa saja varian yang tersedia untuk Honda NSR 250 MC28? Dan apa saja inovasi terbaru dari MC28?

Honda NSR 250 MC28 mulai dipasarkan di Jepang dari tahun 1994 hingga 1999, mirip dengan seri Honda NSR 250 MC21 yang memiliki tiga varian. Seri terakhir ini telah dilengkapi dengan ProArm untuk swingarm belakang dan Smart Card sebagai pengganti kunci konvensional. Honda NSR 250 MC28 adalah motor 2 Tak 250 CC pertama dan satu-satunya yang menggunakan Smart Card untuk menghidupkan mesin, sebuah inovasi untuk meningkatkan manajemen mesin. Penggunaan Smart Card bertujuan untuk memudahkan pembatasan output power dan memungkinkan pengendara untuk mengubah setelan mesin dengan mudah. Namun, hal ini ternyata menyulitkan bagi mereka yang suka memodifikasi mesin, dan biaya modifikasi pun menjadi lebih mahal. Honda NSR 250R MC28 dianggap sebagai varian paling terjangkau, dijual dengan kopling basah standar dan suspensi yang tidak dapat diatur. Harga awal Honda NSR 250R MC28 adalah 680.000 Yen.

Spesifikasi lengkap dari Honda NSR 250R

Untuk mesinnya, masih menggunakan mesin Two stroke, 90°V-twin dengan ukuran Bore X Stroke 54 x 54.5 mm, berpendingin cairan, dan rasio kompresi 7.4 : 1, yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 40hp @ 9000 rpm dan torsi 3.3 kgf-m @ 8000 rpm. Dikabarkan, kecepatan maksimal dalam kondisi standar hanya mencapai sekitar 180 KM/Jam. Menurut sumber media luar negeri, seri MC28 ini mengalami penurunan tenaga dibandingkan dengan seri Honda NSR 250 sebelumnya, tampaknya Honda Jepang telah menurunkan batas tenaga maksimal untuk Honda NSR 250 MC28. Peningkatan pada sistem elektrikal dan pengapian terlihat dari penggunaan CDI ECU PGM IV dan Smart Card, serta speedometer yang kini digital. Berikut adalah spesifikasi lengkap dari Honda NSR 250R MC28:

Honda NSR 250R / SE / SP MC28 yang legendaris ini. Dari tahun 1994 hingga 1999, Honda NSR 250R / SE / SP MC28 telah menjadi ikon di jalanan dengan mesinnya yang bertenaga dan desain yang memukau.

• Model: Honda NSR 250R / SE / SP MC28
• Tahun Produksi: 1994-1999
• Mesin: Dua tak, silinder V-twin 90°, katup reed/katup buang
• Kapasitas: 249 cc / 15.2 cu-in
• Ukuran Bore x Stroke: 54 x 54.5 mm
• Sistem Pendinginan: Dingin cair
• Rasio Kompresi: $$7.4 : 1$$
• Induksi: Karburator KEIHIN TB10
• Pelumasan: Pompa terpisah (mesin), tipe percikan (transmisi)
• Pengapian: PGM-CDI
• Penghidupan: Kick start
• Daya Maksimum: 40hp @ 9000 rpm
• Torsi Maksimum: 3.3 kgf-m @ 8000 rpm
• Kopling: Multi-plate, pegas gulung
• Transmisi: Konstan Mesh 6-speed
• Penggerak Akhir: Rantai
• Rangka: Aluminium tube type frame
• Suspensi Depan: Teleskopik 41mm dengan katup udara semi-teratur
• Suspensi Belakang: Pro-Link Single shock swingarm tidak teratur
• Rem Depan: 2x cakram dengan 2 piston kaliper
• Rem Belakang: Cakram tunggal dengan 1 piston kaliper
• Ban Depan: 110/70-17 54 H
• Ban Belakang: 150/60-R17 66 H
• Sudut Rake: 23°15’
• Trail: 85 mm / 3.3 in
• Dimensi:
  – Panjang 1970 mm / 77.5 in
  – Lebar 650 mm / 25.5 in
  – Tinggi 1045 mm / 41.1 in
• Jarak Sumbu Roda: 1340 mm / 52.7 in
• Tinggi Tempat Duduk: 770 mm / 30.3 in
• Jarak Terendah dari Tanah: 130 mm / 5.1 in
• Berat Kering: 138 kg / 304.2 lbs
• Berat Basah: 157 kg / 346 lbs
• Kapasitas Bahan Bakar: 16 Liter / 4.2 US gal
• Ulasan: Tipe I / Tipe II / Teknis

Selain seri Honda NSR 250R MC28 dengan kopling basah, seri Honda NSR 250 SE MC28 juga hadir di tahun yang sama. Perbedaan utama terletak pada penggunaan kopling kering pada seri SE, serta suspensi depan yang sepenuhnya dapat diatur dan suspensi belakang buatan Showa. Honda NSR 250 SE MC28 ini dibanderol dengan harga 720.000 Yen. Seri R dan SE memiliki grafis yang serupa, namun seri SE dapat dikenali dari tulisan SE berwarna putih dan logo NSR berwarna kuning cerah yang terletak tepat di bawah lampu sein depan. Warna putih dan ungu dengan aksen kuning adalah ciri khas dari seri SE. Meskipun spesifikasi mesinnya serupa antara seri R, SE, dan SP, penggunaan kopling kering adalah ciri khas dari seri SE dan SP.

Honda NSR 250 SP MC28

Selanjutnya, mari kita bahas seri puncak dan termewah, Honda NSR 250 SP MC28, yang waktu itu dilepas ke pasaran dengan harga 800.000 Yen. Velgnya yang canggih, MagTek buatan Enkei, dibungkus dengan ban Michelin TX11B di depan dan TX23B di belakang. Seri ini, sama seperti SE, juga dilengkapi dengan Kopling Kering dan suspensi yang bisa kamu atur dengan sempurna. Edisi khusus Honda NSR 250 MC28 dengan Livery Rothmans hanya diproduksi sebanyak 1.500 unit untuk pasar global, dan begitu pula dengan Livery HRC untuk NSR 250 SP MC28 tahun 1995, yang juga hanya dibuat 1.500 unit untuk memperingati kemenangan Mick Doohan yang pertama di GP500.

Pada tahun 1996, edisi MC28 dengan Livery Repsol hanya dibuat 1.000 unit untuk merayakan dua tahun kemenangan Mick Doohan di GP500 dan menandai tahun terakhir penjualan Honda NSR 250 SP di dunia. Karena produksi awal yang cukup besar, undang-undang baru di Jepang tahun 1996 yang membatasi emisi mesin dua langkah membuat Honda mengurangi produksi motor 2 Tak, yang mulai sulit terjual, khususnya di pasar domestik Jepang. Di tahun-tahun berikutnya, Honda hanya menjual sisa stok Honda NSR 250 SP, di tengah menurunnya popularitas motor balap replika dan munculnya tren motor penjelajah ala Amerika dan Cafe racer Jepang.