Voltmeter Motor
Voltmeter

Fungsi Voltmeter Motor Yang Harus Dipahami

Fungsi Voltmeter Motor adalah untuk memantauarus listrik dari aki yang disalurkan ke masing-masing komponen yang membutuhkan energi listrik. Pada motor injeksi ternyata sanagat bergantung pada voltmeter yang harus terpasang di motor. Voltmeter  dan sepeda Motor injeksi memang tak ada kaitannya, namun voltmeter sangat penting guna mengetahui tegangan aki motor. Karena teknologi injeksi sangat tergantung oleh arus yang berasal dari aki.

Selain itu aki juga sangat vital demi menunjang kinerja motor yang hanya ada tombol starter ketika menyalakan mesin motor. Pada jenis motor seperti ini, pemilik harus menajaga aki agar tetap prima serta terjaga voltasenya untuk mendudkung perangkat yang digunakan. Dari sini sudah terlihat bahwa fungsi voltmeter sangat penting, untuk itu wartaoto.com ingin membahasnya lebih jauh. Berikut ini beberapa fungsi voltmeter motor yang harus dipahami. Simak sampai akhir ya!

Fungsi Voltmeter pada Motor

  • Untuk memastikan & mengontrol voltase pada aki
  • Dengan dibekali voltmeter, pengendara lebih percaya diri saat menggunakan motornya dengan aki prima tanpa khawatir kekurangan voltase.
  • Dengan voltmeter motor pengguna akan mengetahui bahwa tegangan aki normal/tanpa bebas yang baik ialah 12-13 volt. Jika kurang dari angka tersebut, maka di charge ulang.
  • Fungsi Voltmeter Motor juga sebagai sentral dari aliran listrik dan membaginya

Secara garis besar Voltmeter motor merupakan panel yang bekerja memantau aliran listrik dari aki kemudian disalurkan ke masing-masing komponen yang butuh energi listrik. Alat voltmeter kini sudah banyak tersedia diberbagai marketplace. Tak hanya itu jika dahulu bentuknya cukup besar dan hanya jenis analog, sekarang sudah banyak jenis lite atau jenis yang bentuknya lebih kecil dengan penunjuk angka digital. Ditinjau dari segi haarga, voltmeter motor juga sangat ekonomis yaitu mulai dari Rp 30.000 an saja. Jika Anda ingin memperoleh alat yang lebih canggih yaitu disertai pengecek suhu, jam, dan fitur menarik lainnya tentu harganya juga sesuai.

Cara kerja voltmeter pada motor

Voltmeter adalah salah satu alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik atau potensial listrik dalam suatu rangkaian listrik. Pada motor, voltmeter digunakan untuk mengukur tegangan listrik yang ada pada sistem kelistrikan, seperti pada aki (accu) atau sistem pengisian (charging system). Cara kerja voltmeter pada motor dapat dijelaskan sebagai berikut:

  1. Prinsip Kerja Voltmeter Voltmeter bekerja berdasarkan prinsip hukum Ohm, di mana arus yang mengalir melalui suatu hambatan akan menghasilkan tegangan. Voltmeter akan mengukur tegangan ini dan menampilkannya pada skala yang ada.
  2. Tegangan pada Motor Motor menggunakan sistem kelistrikan untuk berbagai fungsi, seperti pengapian, pengisian aki, lampu, dan lain-lain. Tegangan pada motor dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, seperti kondisi aki, putaran mesin, dan beban listrik yang digunakan.
  3. Pemasangan Voltmeter Voltmeter pada motor biasanya dipasang secara paralel dengan sumber tegangan yang akan diukur. Pada umumnya, voltmeter dipasang antara kutub positif dan negatif aki (accu), atau pada sirkuit pengisian (charging system) motor. Pemasangan yang benar harus memperhatikan polaritas voltmeter, yaitu ujung positif (merah) voltmeter dihubungkan ke kutub positif sumber tegangan, dan ujung negatif (hitam) voltmeter dihubungkan ke kutub negatif sumber tegangan.
  4. Pembacaan Voltmeter Setelah voltmeter terpasang dengan benar, Anda dapat membaca tegangan yang ditampilkan pada skala voltmeter. Skala voltmeter biasanya dinyatakan dalam satuan volt (V) dan dapat berbeda-beda tergantung pada jenis voltmeter yang digunakan. Anda dapat membaca tegangan yang ditampilkan pada jarum atau layar voltmeter sesuai dengan skala yang ada.
  5. Interpretasi Hasil Pengukuran Hasil pengukuran voltmeter dapat memberikan informasi tentang kondisi sistem kelistrikan pada motor. Tegangan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mengindikasikan masalah pada aki, pengisian, atau sistem kelistrikan lainnya. Dengan memantau tegangan secara teratur, Anda dapat mendeteksi potensi masalah kelistrikan pada motor dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan.
Viral :   Honda ST125 Dax

Selalulah berhati-hati dan ikuti petunjuk yang benar saat menggunakan alat ukur listrik untuk menghindari risiko kecelakaan atau kerusakan pada motor. Jika Anda merasa tidak yakin atau memerlukan bantuan lebih lanjut, sebaiknya berkonsultasi dengan mekanik motor atau teknisi listrik yang berpengalaman.

Rekomendasi voltmeter motor terbaik beserta harganya

  • Voltmeter Digital Miniportable UNI-T UT33D – Harga: Rp 150.000 – Rp 200.000

Voltmeter digital UNI-T UT33D adalah pilihan yang populer untuk motor karena ukurannya yang kecil, portabilitasnya, dan harga yang terjangkau. Voltmeter ini memiliki layar LCD yang mudah dibaca dan dapat mengukur tegangan DC hingga 600V. Selain itu, voltmeter ini juga dilengkapi dengan fungsi deteksi tegangan non-kontak yang memudahkan pengguna dalam mengukur tegangan tanpa perlu melakukan kontak fisik dengan kabel atau sirkuit.

  • Voltmeter Digital Miniportable KAIWEETS KT116D – Harga: Rp 200.000 – Rp 250.000

KAIWEETS KT116D adalah voltmeter digital miniportable yang juga menjadi pilihan favorit bagi pengendara motor. Voltmeter ini memiliki layar LCD yang besar dan mudah dibaca, serta dapat mengukur tegangan DC hingga 600V. Selain itu, voltmeter ini juga dilengkapi dengan lampu latar yang dapat membantu pengguna dalam mengukur tegangan dalam kondisi cahaya yang rendah.

  • Voltmeter Digital Miniportable Fluke 115 – Harga: Rp 1.500.000 – Rp 2.000.000

Fluke 115 adalah voltmeter digital miniportable yang memiliki reputasi baik dalam dunia alat ukur listrik. Voltmeter ini memiliki akurasi yang tinggi dan dapat mengukur tegangan DC hingga 600V. Selain itu, voltmeter ini dilengkapi dengan banyak fitur tambahan seperti pengukuran suhu, pengukuran kapasitansi, dan pengukuran frekuensi, sehingga sangat berguna untuk diagnosis lebih lanjut pada sistem kelistrikan motor.

  • Voltmeter Digital Clamp Meter Sanwa DCM60R – Harga: Rp 1.500.000 – Rp 2.000.000

Sanwa DCM60R adalah voltmeter digital dengan bentuk clamp meter yang berguna untuk mengukur tegangan AC dan DC tanpa perlu memutus sirkuit listrik. Voltmeter ini memiliki layar LCD yang besar dan mudah dibaca, serta dilengkapi dengan banyak fitur tambahan seperti pengukuran arus AC/DC, pengukuran resistansi, pengukuran kapasitansi, dan lain-lain. Voltmeter ini sangat praktis digunakan pada motor untuk mengukur tegangan pada berbagai sirkuit listrik.

  • Voltmeter Digital Multifungsi UNI-T UT139C – Harga: Rp 500.000 – Rp 700.000

UNI-T UT139C adalah voltmeter digital multifungsi yang sangat berguna untuk motor. Voltmeter ini dapat mengukur tegangan AC/DC, arus AC/DC, resistansi, kapasitansi, frekuensi, dan lain-lain. Voltmeter ini dilengkapi dengan layar LCD yang besar dan mudah dibaca, serta memiliki akurasi yang tinggi. Dengan harga yang terjangkau, voltmeter ini dapat menjadi pilihan yang baik untuk penggunaan sehari-hari pada motor.

Viral :   Tips Memilih GPS Motor Jarak Jauh

Sekian dulu ya, demikianlah Fungsi Voltmeter Motor, cara kerja dan rekomendasi Voltmeter Motor yang perlu anda Dipahami dari wartaoto.com, semoga bermanfaat bagi anda!