rem cakram motor

Permasalahan Rem Cakram Motor Dan Cara Merawatnya

Teknologi keamaan bagi pengendara sepeda motor yang beredar di pasaran saat ini semakin berkembang. Setelah rem teromol yang diklaim dapat melepas panas, kini ada rem cakram motor yang digadang dapat melepas panas lebih optimal karena letaknya berada di luar.

Selain itu, rem cakram dinilai lebih efektif dalam pengereman. Semakin membuat nyaman karena sistem pengereman ini minim perawatan. Kendati demikian, bukan berarti rem cakram tidak memiliki permasalahan.

Permasalahan yang Mengganggu Kinerja Rem Cakram

Nah, berikut adalah permasalahan yang kerap terjadi dan menganggu kinerja rem cakram. Apa saja? Simak ulasannya.

  1. Kampas Rem Aus

Kampas yang sudah aus menyebabkan rem cakram tidak lagi pakem. Namun, ketidakpakeman tersebut bisa jadi disebabkan karena faktor lain. Hal itu bisa diketahui apabila Anda mendengar suara berdecit ketika melakukan pengereman.

Kampas aus memang masih bisa dipakai, tetapi memiliki risiko mengikis lebih cepat pada pinggiran cakram kendaraan Anda.

  1. Seal Rem Rusak

Seal rem bermasalah atau rusak bisa menimbulkan gangguan performa rem cakram Anda. Karena letak seal ini ada di bagian bawah rem maka seal menjadi lebih berisiko mengalami kerusakan.

Adapun faktor lain yang menyebabkan kerusakan pada seal adalah pemakaian yang melebihi durasi. Umumnya, seal rem memerlukan pergantian setiap 5 tahun. Nah, bagi Anda yang merasa belum pernah mengganti seal rem selama 5 tahun terakhir, perlu mempertimbangkan untuk menggantinya.

  1. Pinggiran Cakram Tipis

Pinggiran cakram yang tipis atau bahkan habis mengakibatkan kinerja rem tidak optimal. Pinggiran cakrap pun memiliki standar ketebalan, untuk jenis motor sport adalah 3.5–4 mm dan 2.5–3 mm untuk motor matic. Jika kurang dari standar, sebaiknya Anda menggantinya.

Viral :   Tips Membeli Air Wiper Mobil Yang bagus dan Rekomendasi Merek Air Wiper Mobil Terbaik

Untuk mengecek kondisi pinggiran cakram pun mudah. Anda bisa melihatnya secara langsung. Anda bisa juga merabanya, ketika ditemukan adanya cekungan di pinggiran cakram, perlu sekali Anda mempertimbangkan untuk menggantinya.

  1. Di Saluran Minyak Rem Terdapat Gelembung Udara

Permasalahan memang selalu ada. Namun, Anda dapat meminimalkan timbulnya masalah apabila melakukan perawatan secara berkala. Berikut adalah cara merawat rem cakram motor agar tetap pakem dan awet.

Cara Merawat Rem Cakram Motor

Setelah mengetahui apa saja faktor yang dapat mengganggu kinerja rek cakram, berikut adalah rangkuman bagaimana cara merawat rem cakram agar kinerjanya tetap optimal.

  1. Cek dan Ganti Minyak Rem Secara Berkala

Fungsi dari minyak rem adalah menunjang kinerja rem cakram yang mengandalkan piston pada master rem. Master rem sendiri berfungsi menggerakan kapiler untuk mencengkeram pinggiran pada cakram ketika Anda menarik tuas rem.

Nah, mengganti minyak rem secara berkala dimaksudkan untuk menjaga kinerja piston agar tetap pada kondisi optimal. Disarankan paling tidak dua tahun sekali Anda mengganti minyak rem, jangan lebih dari itu apabila Anda menghendaki performa rem yang maksimal.

  1. Rutin Bersihkan Kapiler

Karena rem cakram motor bersifat terbuka, Anda harus rutin membersihkannya. Dengan kondisi terpapar debu, lumpur, dan kotoran lain yang dapat menempel pada piston maupun kanvas rem, kinerja rem akan menjadi tidak maksimal.

Viral :   Lebih Penting STNK atau BPKB? Ternyata Ini Jawabannya!

Cara membersihkannya pun mudah. Pertama, lepaskan kapiler dari shockbreaker, kemudian lepaskan bantalan rem. Bersihkan menggunakan amplas atau sikat kawat. Anda bisa menggunakan kompresor jika ada bagian yang sulit dijangkau.

  1. Pastikan Kondisi Kapiler dalam Keadaan Baik

Sangat disarankan untuk mengecek dan memastikan kapiler dalam keadaan baik. Meskipun kapiler jarang rusak, bukan berarti tidak ada kemungkinan rusak. Kerusakan atau gangguan bisa saja terjadi karena posisi goyah/goyang atau pemasangan yang tidak tepat.

Apabila kondisi kapiler goyah, risiko kampas cepat aus lebih besar karena bagian dari kapiler bergsekan secara terus-menerus dengan pinggiran cakram. Hal ini menyebabkan motor Anda terasa seperti tersendat-sendat ketika dipacu.

Apabila menemukan gangguan lain, Anda dapat membawa kendaraan ke dealer atau bengkel kepercayaan. Ingatlah untuk selalu merawat komponen kendaraan Anda agar tetap nyaman dan aman.

Demikian pembahasan mengenai permasalahan yang kerap terjadi pada rem cakram motor dan cara merawatnya. Semoga bermanfaat!